Tuesday, February 1, 2011

Madrid Dalam Posisi Sulit

Osasuna - Kekalahan dari Osasuna semalam membuat Real Madrid kini tertinggal tujuh poin dari Barcelona. Sebuah kondisi yang kini membuat Los Blancos dalam kesulitan.

Gol tunggal Javier Camunas ke gawang Iker Casillas di babak kedua menorehkan kekalahan kedua Madrid musim ini.

Kemenangan 3-0 Barca atas Hercules sehari sebelumnya membuat Barca memimpin dengan 58 angka dari 21 laga, sementara Madrid punya 51 poin.

Dengan hitungan matematik seperti ini, sulit rasanya menghadang laju Barca untuk menjadi juara liga ketiga kalinya secara beruntun terkait performanya yang kian mantap pekan ke pekan. Apalagi kemenangan di El Clasico jilid II April nanti belum tentu bisa membantu Los Merengues untuk menyalip rivalnya itu.

Hal yang mana membuat seorang Jose Mourinho yang biasanya berapi-api kini agak mulai ragu soal peluang timnya menjuarai liga.

"Ini adalah kekalahan kedua kami di liga dan kami kini dalam situasi yang lebih sulit, tanpa mengurangi respek ke peringkat pertama (Barca). Aku selalu katakan kepada timku bahwa aku tidak suka memberi hadiah kepada lawan, dengan tidak bermain dan tidak ngotot atau karena kami santai-santai saja. Bukan itu masalahnya," tegas Mourinho seperti dilansir Soccernet.

Berbeda dengan sang etrenador, Casillas selaku kapten tim mengaku masih optimistis Madrid bisa memangkas jarak tujuh angka dengan Barca saat ini. Maka Casillas pun meminta untuk para rekannya lebih berkonsentrasi di laga-laga selanjutnya.

"Secara hitungan matematis, kami belum mau menyerah dan masih bisa memangkas jarak dengan pemimpin klasemen. Kami harus tetap menekan dan terus berusaha. Masih ada 17 laga tersisa dan apapun bisa berubah," tandas Casillas.

Barca Tunggu Kepastian Iniesta

Barcelona - Barcelona tengah harap-harap cemas. Pasalnya Andres Iniesta mengalami cedera. Klub yang bermarkas di Camp Nou itu masih menunggu kepastian berapa lama sang gelandang bakal absen.

Iniesta mengalami cedera punggung saat terkena tackle pemain Hercules David Cortes. Posisi jatuh pemain nasional itu kurang bagus dan selanjutnya ia digantikan oleh Ibrahim Afellay.

Selanjutnya Iniesta sempat mendapatkan perawatan dengan menggunakan kompres es pada punggungnya ketika menuju bangku cadangan.

Kondisi ini membuat kesiapan pemain nasional Spanyol tersebut untuk laga melawan Almeria pada tengah pekan ini diragukan.

"Tim medis klub mengumumkan bahwa Iniesta mengalami cedera tingkat pertama di bagian punggung sebelah kiri atas dan klub akan terus melakukan pengamatan terhadap kesiapannya untuk pertandingan hari Rabu melawan Almeria," demikian keterangan yang disampaikan di situs resmi Barca, Senin (31/1/2011) malam WIB.

"Cedea ini membuat Iniesta diragukan bisa tampil untuk laga melawan Almeria. Ini merupakan kali pertama Iniesta mengalami cedera pada musim ini, di mana dia sudah tampil 31 kali dan mencetak tujuh gol."

Pertandingan melawan Almeria adalah leg kedua semifinal Copa del Rey. Di leg pertama, anak buah Josep Guardiola sudah mengantongi kemenangan 5-0. Laga leg kedua yang mentas pada 2 Februari malam waktu setempat dilangsungkan di Stadion Juegos Mediterraneos.

Tak Ada Lagi Nama Madrid di Bursa Juara

Madrid - Kekalahan dari Osasuna membuat Real Madrid berada dalam posisi sulit. Media-media di Spanyol bahkan sudah mencoret Los Galacticos dari persaingan perebutan gelar juara.

Madrid dikalahkan Osasuna dalam lanjutan kompetisi La Liga akhir pekan kemarin. Kekalahan ini diakui oleh pelatih Jose Mourinho membuat timnya berada dalam posisi yang sulit.

Kekalahan ini membuat jarak poin antara Iker Casillas dkk. dengan Barcelona yang ada di puncak klasemen semakin jauh.

AFP memberitakan, bahwa media-media di Negeri Matador telah mencoret tim yang bermarkas di Santiago Bernabeu itu dari persaingan merebut gelar juara.

"KO dari komeptisi Liga," demikian headline dari media El Mundo Deportivo. Berita itu juga dilengkapi foto bintang Madrid Cristiano Ronaldo yang tengah memegangi kepalanya, yang boleh jadi merupakan lambang kekecewaan.

"(Selisih) tujuh poin, dan itu berarti banyak masalah. Madrid yang buruk gagal saat menghadapi Osasuna yang berjuang dengan konsisten," tulis media AS.

"Madrid tinggal berdiri pada ujung kuku jari mereka," demikian diberitakan media Marca. Media tersebut berpegang pada data bahwa Los Merengues belum pernah bisa menyalip  ketika mereka ketinggalan tujuh poin dari pesaingnya. Comeback terbesar terjadi di musim 2006/2007, ketika itu Madrid berhasil juara setelah sempat ketinggalan lima poin dari pemimpin klasemen sementara.

Kesalahan strategi pergantian pemain dan performa mesin gol Cristiano Ronaldo yang di bawah form saat menghadapi Osasuna dinilai sebagai penyebab dari tumbangnya El Real.

"Kompetisi Liga menjadi begitu gampang bagi Barca, yang meraih poin begitu mudah dan ini sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya," sahut komentator AS Alfredo Relano.

Santander Hentikan Rentetan Kemenangan Valencia

Valencia gagal melanjutkan rentetan kemenangan mereka. Bertandang ke markas Racing Santander, Los Ches harus puas dengan hasil imbang 1-1.

Valencia melawat ke El Sardinero, Selasa (1/2/2011) dinihari WIB. Menghadapi pertandingan ini, Aritz Aduriz dkk. memiliki modal bagus yakni lima kemenangan beruntun di laga sebelumnya.

Meski begitu, Santander yang baru saja dibeli oleh investor India Ahsan Ali Syed berhasil unggul lebih dahulu di menit ke-33 lewat gol Ariel Nahuelpan yang memanfaatkan kurang sempurnanya usaha Tino Costa dalam membuang bola.

Costa berhasil menebus kesalahannya 12 menit menuju bubaran. Tendangan kaki kiri-nya berhasil menjebol gawang tuan rumah yang dikawal Tono.

Valencia sendiri secara keseluruhan menguasai jalannya pertandingan dengan penguasaan bola 68 berbanding 32.

Pertandingan ini diwarnai oleh pengusiran oleh masing-masing satu orang pemain dari kedua tim, yakni Medhi Lacen (Santander) dan Ricardo Costa (Valencia).

Tambahan satu poin membuat nilai Valencia kini menjadi 41 dan ada di posisi keempat. Sementara Santander semakin menjauh dari zona merah. Dengan poin 21, Santander ada di peringkat ke-17.

Unggul Tujuh Poin, Azulgrana Tak Jumawa

Barcelona saat ini unggul tujuh poin atas Real Madrid di puncak klasemen Liga Spanyol. Meski demikian, Azulgrana tak merasa mereka makin dekat ke gelar juara.

Kemenangan 3-0 atas Hercules di partai Liga Spanyol, Minggu (30/1/2011) dinihari WIB membuat Barca sudah mencatatkan 15 kemenangan beruntun di ajang liga. Di saat yang sama, Madrid malah takluk 0-1 dari Osasuna. Selisih poin antara Barca dan Madrid pun melebar menjadi tujuh poin. Namun hal ini tak membuat pasukan Pep Guardiola lengah.

"Tujuh poin merupakan selisih yang sangat kecil karena kekalahan bisa saja datang ketika Anda tidak menduganya," ujar Eric Abidal, seperti dikutip ESPN Star.

"Kalau kami kalah di dua pertandingan mereka akan kembali tepat di belakang kami dan kami tahu mereka tak akan kehilangan lebih banyak poin lagi," imbuh bek asal Prancis tersebut.

"Masih ada 17 laga tersisa yang menyediakan banyak poin. Kami akan melihat dimana posisi kami dan mereka setelah 10 atau 11 laga lagi. Kami harus melanjutkan apa yang sudah kami kerjakan dan tidak tergelincir."

Abidal juga menyebut kekalahan mengejutkan Madrid di tangan Osasuna bisa terjadi lagi kapan saja. Barca pun pernah mengalami hal serupa saat dipermalukan Hercules 0-2 di Nou Camp.

"Kekalahan Madrid di Pamplona harus jadi peringatan buat kami," sambung pemain 31 tahun ini.

"Saat tim lain bertemu Madrid atau Barca mereka akan berusaha melakukan segalanya untuk menang, karena sebuah kemenangan sangat penting untuk mereka," tutupnya.

Menanti Terwujudnya 'Final Idaman'

Barcelona dan Real Madrid akan berusaha mengatasi lawannya masing-masing agar bisa saling berhadapan di final Copa del Rey. Langkah Barca lebih ringan kendati Madrid juga punya sebuah catatan bagus.

Kemenangan telak 5-0 atas Almeria di partai leg I semifinal Copa del Rey membuat Barca sudah berada di ambang partai puncak kendati masih ada partai leg II, Kamis (3/2/2011) dinihari WIB.

Ditilik dari statistik musim ini, Barca bukan hanya tidak pernah kerepotan saat melawan Almeria, tapi bahkan sampai berpesta. Selain kemenangan 5-0 di Copa del Rey, Lionel Messi cs sempat menang telak 8-0 atas Almeria di laga La Liga Primera.

Dengan kenyataan tersebut, satu tiket final di ajang Copa del Rey tak ayal sudah nyaris berada di dalam genggaman klub Catalan tersebut kendati masih ada partai leg II menanti.

Jalan yang sedikit berbeda harus ditempuh Madrid yang akan menghadapi lawan yang lebih tangguh, Sevilla, yang hanya mampu mereka kalahkan 1-0 di leg I. Untung buat Cristiano Ronaldo dkk, kemenangan tipis itu lahir di kandang lawan sehingga bisa jadi menentukan.

Sebuah catatan lain, yang dikemukakan situs Madrid, niscaya semakin memuat optimisme mengembang. Disebutkan, Real Madrid selalu bisa lolos ke babak selanjutnya di dalam fase knock-out Copa del Rey setelah menang tandang 1-0 di leg I.

Tercatat ada enam peristiwa yang mendasari munculnya catatan tersebut dalam edisi-edisi Copa del Rey sebelumnya. Oviedo (dua kali), Atletico Madrid, Cadiz, Betis dan Athletic Bilbao tercatat menjadi lawan-lawan yang saat itu disungkurkan 'Si Putih'.

Akankah "final idaman" antara Barca kontra Madrid --dua tim dengan rivalitas tinggi sekaligus paling sukses di Spanyol-- benar-benar akan terwujud? Kita tunggu saja.


Partai dengan kemenangan 1-0 Madrid di leg I fase Knockout:

Semifinal 1945/1946:
Real Oviedo 0 - 1 Real Madrid
Real Madrid 3 - 1 Real Oviedo

Perempatfinal 1950/1951:
Atletico Madrid 0 - 1 Real Madrid
Real Madrid 1 - 1 Atletico Madrid

Babak 32 besar 1983/1984:
Real Oviedo 0 - 1 Real Madrid
Real Madrid 2 - 0 Real Oviedo

Semifinal 1989/1990:
Cadiz 0 - 1 Real Madrid
Real Madrid 3 - 0 Cadiz

Babak 16 Besar 2005/2006:
Athletic 0 - 1 Real Madrid
Real Madrid 4 - 0 Athletic

Perempatfinal 2005/2006:
Real Betis 0 - 1 Real Madrid
Real Madrid 1 - 0 Real Betis

Kepergian Carroll Lukai Fans The Magpies

Newcastle - Kepergian Fernando Torres dari Liverpool membawa luka bagi para fansnya dan ia pun dicap pengkhianat. Hal yang sama pun akan berlaku pada Andy Carroll.

Dengan menyetujui pinangan Chelsea sebesar 50 juta poundsterling berarti Torres secara tak langsung telah melanggar janjinya, yang hanya ingin pindah ke klub yang bukan anggota Liga Inggris.

Maka tak salah keputusan itu membawa kekecewaan bagi para Liverpudlian dan ada yang menunjukkannya dengan membakar jersey bernomor punggung sembilan di depan kompleks latihan Melwood.

Kehilangan Torres, Liverpool pun kedatangan striker Newcastle United yang dibayar mahal 35 juta pound Carroll. Ia pun otomatis akan langsung menggantikan tempat Torres di lini depan 'Si Merah', berduet dengan Luis Suarez.

Masih ditunggu bagaimana penampilan Carroll bersama Liverpool dan si pemain pun kini masih dalam pemulihan pasca cedera paha akhir bulan lalu. Namun Carroll sudah memiliki kesamaan dengan Torres yaitu akan jadi unpopular figure di mata fans lamanya di Newcastle.

Carroll dengan 11 dan 6 assist musim ini adalah tumpuan The Magpies dan baru saja menandatangani kontrak panjang selama lima tahun beberapa bulan lalu. Plus ia digadang-gadang sebagai Next Shearer yang artinya adalah calon legenda klub itu.

Maka kepergian striker 22 tahun itu bakal meninggalkan luka, meski ia mengakui kalau kepergiannya karena dipaksa oleh manajemen klub.

"Saya pikir mereka (fans) akan marah. Mereka tidak ingin melihat pemain top mereka pergi. Para fans tidak peduli sama sekali soal masalah finansial," tutur legenda klub Alan Shearer kepada Daily Mail.

"Namun dari sudut pandang klub, Anda bisa bilang 35 juta poundsterling itu adalah jumlah yang sangat banyak. Ini akan bagus jika mereka bisa membelanjakan 35-40 juta pound untuk menggantikannya," tuntas Shearer.

Van Der Sar Siap Beri Masukan Soal Suksesornya

Manchester - Edwin van der Sar telah memutuskan pensiun di akhir musim ini. Dia pun siap memberi masukan ke Air Alex Ferguson soal kiper nomor satu Manchester United selanjutnya.

Beberapa nama calon pengganti Van der Sar sudah muncul ke permukaan. Selain kiper kedua Tomasz Kuszczak dan rekrutan baru Anders Lindegaard, The Red Devils kabarnya masih ingin mendatangkan penjaga gawang lain. Maarten Stekelenburg disebut-sebut telah masuk radar Sir Alex Ferguson.

Soal calon suksesornya nanti, Van der Sar berharap Fergie sudah menentukan pilihan. Tapi kalau pun belum, pemain 40 tahun ini siap memberi masukan.

"Saya pikir manajer akan berbicara dengan saya," ujar Van der Sar, kepada SkySports.

"Tentu Anda punya beberapa percakapan tentang diri Anda dan tentang hal lain. Tapi saya kira mereka telah melakukan pekerjaannya karena saya pikir ini bukan kejutan besar. Saya harap mereka punya beberapa kemungkinan di radar mereka," sambungnya.

Eks kiper Ajax Amsterdam dan Juventus ini berharap bisa mengakhiri karier dengan gemilang di MU. Namun seandainya hal ini tak tercapai, dia merasa akhir kariernya tak akan rusak.

"Selalu ada kemungkinan Anda mengakhiri (karier) tanpa memperoleh apa pun. Tentu Anda ekcewa jika hal itu yang terjadi. Tapi itu tak akan mengubah apa yang saya capai di sisa karier saya," tutupnya.

Bersama 'Si Merah', Suarez Ingin Sukses

Liverpool - Luis Suarez sudah menutup karir lamanya bersama Ajax Amsterdam dan kini ia akan menorehkan cerita baru bersama Liverpool. Maka Suarez pun ingin mengisinya dengan kesuksesan dan tentunya trofi Juara.

Setelah melalui proses yang berliku akhirnya pada hari terakhir jeda transfer musim dingin Senin (31/1) malam kemarin, Suarez resmi jadi pemain baru Liverpool dengan kontrak lima tahun. Biaya transfer pesepakbola asal Uruguay itu adalah 26,5 juta euro.

Suarez pun mendapat kehormatan untuk mengenakan kostum bernomor punggung tujuh warisan sang pelatih saat ini Kenny Dalglish. Dengan mengenakan kostum itu maka Suarez pun beban untuk tampil baik dan menjadi goal getter baru bersama Andy Carroll, menggantikan Fernando Torres yang hijrah ke Chelsea.

Berikut adalah petikan wawancara pertama Suarez yang disarikan dari situs resmi The Reds yang menggambarkan harapan Suarez untuk menuai sukses bersama klub barunya dan juga soal Liverpudlian serta Ajax.

T: Bagaimana perasaan Anda setelah menyelesaikan proses kepindahan Anda ke Liverpool?

J: Saya sangat senang ada di sini. Bagi saya ini adalah klub yang sangat penting, tidak hanya di Inggris namun di seluruh dunia. Itulah mengapa saya sangat gembira.

T: Kenapa sangat sulit pergi dari Ajax?

J: Ajax tahu saya ingin datang dan bermain di sini dan mereka tahu saya ingin bermain bagi klub besar. Satu hal yang kita perlu lakukan hanyalah mencapai kesepatakan. Tidak ada masalah dengan itu dan saya sangat berterima kasih kepada fans Ajax untuk segala perlakukan mereka. Saya punya masa-masa yang indah di Ajax dan akan merindukannya, namun inilah sepakbola. Anda harus berubah dan jadi lebih baik lagi. Siapa tahu saya suatu saat bisa kembali (ke Ajax).

T: Apa yang bisa fans Liverpool harapkan dari Anda?

J: Tujuan saya adalah untuk bermain dan menunjukkan kepada fans seberapa jauh saya siap untuk bermain. Saya ingin berusaha keras menunjukkan kapabilitas saya. Pertama-pertama saya ingin mencoba bermain sesering mungkin dan menolong klub ini merangkak naik di klasemen.

T: Seberapa banyak Anda tahu dengan Liverpool FC?

J: Liverpool adalah klub yang sangat terkenal. Paling terkenal di Inggris. Saya sejak kecil menonton Liverpool dan melihat sepakbola Inggris sejak kecil. Liverpool mempunyai fans yang hebat- terhebat di Inggris saya rasa. Sekali lagi ini adalah impian saya bisa datang dan bermain di sini?

T: Setelah tiba di Anfield, apa tujuan Anda?

J:  Ambisi saya ke depannya adalah tampil sebaik mungkin untuk Liverpool. Mencoba belajar lebih mengenai sepakbola Inggris dan menjadi seorang juara.

Sebelas Kemenangan Lagi, Milan Scudetto

Milan - Pelatih AC Milan Massimiliano Allegri menilai bahwa nilai 80 akan membawa timnya meraih scudetto. Untuk itu Milan harus meraih 11 kemenangan lagi untuk menjuarai Seri A musim ini.

Seri A musim ini menyisakan 16 pekan lagi. Rossoneri masih memimpin klasemen sementara dengan nilai 47, unggul tiga poin dari pesaing terdekatnya Napoli.

Dari 16 pertandingan tersisa, 11 di antaranya wajib dimenangi oleh Milan. "Kami perlu 11 kemenangan lagi untuk meraih poin 80, di mana menurut saya poin tersebut berarti scudetto. Untuk bisa lebih baik dari Milan, para pesaing harus menang 13 kali atau 16 kali," ujar Allegri dilansir dari Football-Italia.

Bagaimana Allegri mendapatkan angka 80 sebagai nilai aman untuk memastikan juara Seri A? Boleh jadi allenatore Milan itu berkaca dari tiga musim terakhir, di mana rata-rata poin yang diperoleh oleh sang juara Seri A adalah 83. Rinciannya adalah poin 85 di musim 2007/08, 84 di stagione 2008/09 dan 82 di kompetisi 2009/10. Tiga musim tersebut seluruhnya dikuasai Inter Milan

Di pertandingan yang tersisa, Milan akan bertindak sebagai tuan rumah ketika menghadapi tim-tim yang saat ini menghuni papan atas. Perincian jadwal tersebut adalah kontra Lazio (1 Februari), menghadapi Napoli (28 Februari), melakoni derby dengan Inter Milan (3 April).

Ada pun sejumlah jadwal yang berpotensi menyulitkan Milan yaitu melawat ke kandang Juventus (5 Maret) dan AS Roma (8 Mei).

Juve Pinjamkan Amauri ke Parma

Turin - Juventus melakukan perombakan di lini depannya. Bianconeri mengirim Amauri ke Parma. Sebagai gantinya,La Vecchia Signora meminjam Alessandro Matri dari Cagliari.

Barisan depan menjadi salah satu posisi yang cukup rawan di Juventus. Striker Fabio Quagliarella mengalami cedera yang memaksanya menepi cukup lama. Sementara itu Luca Toni yang didatangkan untuk menambal kekurangan yang ada, juga mengalami cedera.

Dengan kondisi ini, pelatih Luigi Del Neri harus memutar otak untuk melakukan pembenahan di deretan attacante. Di bursa transfer musim dingin ini, Juventus mendatangkan Alessandro Matri.

Juve melalui situs resminya mengumumkan Matri diboyong dari Cagliari dengan status pinjaman. Bianconeri harus mengeluarkan biaya 2,5 juta euro untuk meminjam pemain 26 tahun itu. Matri dipinjam hingga akhir musim.

Dalam kesepakatan juga dicantumkan La Vecchia Signora bisa memboyong Matri secara permanen dengan biaya 15,5 juta euro. Biaya transfer bisa diangsur selama tiga tahun.

Sebagai bagian dari kesepakatan, Cagliari memiliki sepenuhnya bek Lorenzo Ariaudo. Sebelumnya pemain timnas Italia U-21 ini dimiliki bersama oleh I Isolani dan "Zebra Turin".

Matri bermain untuk Cagliari sejak tahun 2007. Di Seri A musim ini ia tampil 19 kali dan mencetak 11 gol.

Setelah mendatangkan attacante anyar, Juve juga melepas salah satu pemain depannya. Dia adalah Carvalho Amauri. Dikutip dari Football-Italia, pemain berdarah Brasil itu dipinjamkan ke Parma.

Dalam dua tahun terakhir, Amauri praktis bisa dikatakan puasa gol. Terakhir kali ia membobol gawang lawan adalah saat menghadapi Genoa, 14 Februari tahun lalu. Amauri diboyong Juventus di tahun 2008 dengan nilai transfer 22,8 juta euro.

Duo Milan 'Panas' di Musim Dingin

Aktivitas dua klub kota Milan di bursa transfer musim dingin paling menyita perhatian. Inter dan AC Milan mendatangkan sejumlah pemain top untuk memperkuat skuadnya demi mengejar scudetto.

Milan memang kehilangan Ronaldinho yang dilego ke Flamengo. Tapi Rossoneri memperoleh ganti yang sepadan dengan datangnya Antonio Cassano dari Sampdoria. Selain itu, mereka juga mendapatkan sejumlah nama-nama tenar semacam Mark van Bommel, Urby Emanuelson, dan Nicola Legrottaglie.

Sementara Inter juga tak kalah 'galak'. Semenjak suksesi kepelatihan dari Rafael Benitez ke Leonardo, Nerazzurri cukup aktif berbelanja pemain. Andrea Ranocchia, Giampaolo Pazzini, dan Yuto Nagatomo merupakan sebagian nama-nama baru di skuad La Beneamata.

BARI
In: Gilk (D, Palermo), Okaka (A, Roma), Bonvissuto (A, Ascoli), Rudolf (A, Genoa), Bentivoglio (M, Chievo), Huseklepp (A, Brann Norway), Codrea (M, Siena), Kopanek (M, Spartak Trnava)
Out: Pulzetti (M, Chievo), Crini (M, Grosseto), Caputo (A, Siena), D'Alessandro (M, Livorno)

BOLOGNA
In: Bisoli (M, Cagliari), Montelongo (D, Milan)
Out: -

BRESCIA
In: Milijevic (M, PAOK), Lanzafame (A, Juventus), Zanetti (M, Fiorentina), Jonathas (A, AZ Alkmar), Accardi (D, Sampdoria)
Out: Budel (M, Torino), De Maio (D, Frosinone), Feczesin (A, Ascoli), Taddei (M, Triestina), Martinez (D, Sampdoria)

CAGLIARI
In: Grosso (G, Gemini Pirri), Missiroli (M, Reggina), Ceppellini (M, Penarol)
Out: Bisoli (M, Bologna), Biasi (D, Frosinone), Pinardi (A, Vicenza), Adejo (D, Reggina), Matri (A, Juventus)

CATANIA
In: Lodi (M, Frosinone), Schelotto (D/M, Cesena), Bergessio (A, Saint Etienne)
Out: Barrientos (A, Estudiantes), Delvecchio (M, Atalanta), Antenucci (A, Torino), Mascara (M, Napoli)

CESENA
In: Dellafiore (D, Parma), Sammarco (M, Sampdoria), Calderoni (G, Atletico Roma), Cusaro (D, Bellaria), Simoncini (G, Bellaria), Rosina (M, Zenit), Felipe (D, Fiorentina), Santon (D, Inter)
Out: Cavalieri (G, Fluminese), Ighalo (A, Granada), Teodorani (G, Bellaria), Turchetta (M, Bellaria), Nagatomo (D, Inter), Schelotto (D/M, Catania)

CHIEVO
In: Uribe (A, Once Caldas), Pulzetti (M, Bari), Dimitrijevic (M, FK Rad)
Out: Gasparetto (A, Cremonese), Farias (A, Foggia), De Paula (A, Padova), Bentivoglio (M, Bari)

FIORENTINA
In: Neto (G, Atletico Paranaense), Behrami (M, West Ham United), Salifu (M, Vicenza)
Out: Papa Waigo (A, Grosseto), Savio (F, Chernomoretz), Zanetti (M, Brescia), Felipe (D, Cesena)

GENOA
In: Paloschi (A, Parma), Antonelli (D, Parma), Kucka (M, Sparta Prague), Jelenic (A, Koper), Gomes (M, Belenenses), Boselli (A, Wigan Athletic), Floro Flores (A, Udinese), Hallenius (A, Hammarby), Konko (M, Sevilla), Rodriguez (M, Penarol)
Out: Ranocchia (D, Inter), Tomovic (D, Lecce), Modesto (D, Parma), Palladino (A, Parma), Toni (A, Juventus), Rudolf (A, Bari), Sculli (A, Lazio), Kharja (M, Inter)

INTER
In: Ranocchia (D, Genoa), Bardi (G, Livorno), Mannini (D, Siena), Spendlhofer (D, AKA St Polten), Pazzini (A, Sampdoria), Knassmuller (M, Bayern Munich), Kharja (M, Genoa), Nagatomo (D, Cesena)
Out: Mancini (A, Atletico Miniero), Biabiany (F, Sampdoria), Muntari (M, Sunderland), Rivas (D, Dnipro), Santon (D, Cesena)

JUVENTUS
In: Toni (A, Genoa), Magnusson (D, Fram), Barzagli (D, Juventus), Matri (A, Cagliari)
Out: Lanzafame (A, Brescia), Immobile (A, Grosseto), Legrottaglie (D, Milan), Amauri (A, Parma)

LAZIO
In: Sculli (A, Genoa), Mosciatti (G, Lazio)
Out: Perpetuini (M, Foggia), Cavanda (D, Torino)

LECCE
In: Tomovic (D, Genoa)
Out: Diamoutene (D, Pescara), Bergougnoux (A, Chateauroux)

MILAN
In: Cassano (A, Sampdoria), Emanuelson (M, Ajax), Van Bommel (M, Bayern Munich), Didac Vila (D, Espanyol), Legrottaglie (D, Juventus)
Out: Ronaldinho (A, Flamengo), Onyewu (D, Twente)

NAPOLI
In: Fernandez (D, Tigre), Ruiz (D, Espanyol), Mascara (M, Catania)
Out: Rullo (D, Modena), Bucchi (A, Pescara)

PALERMO
In: Andelkovic (D, Maribor), Kurtic (M, Gorica), Milanovic (D, Lokomotiv Moscow), Labrin (D, Huachipito), Paolucci (A, Siena)
Out: Glik (D, Bari), Ciaramitaro (M, Modena), Maccarone (A, Sampdoria), Joao Pedro (M, Vitoria Guimaraes)

PARMA
In: Modesto (D, Genoa), Palladino (A, Genoa), Calvo (M, Aris), Amauri (A, Juventus)
Out: Paloschi (A, Genoa), Antonelli (D, Genoa), Dellafiore (D, Cesena), Danilo Pereira (M, Aris Thessaloniki)

ROMA
In: -
Out: Baptista (A, Malaga), Okaka (A, Bari), Cicinho (D, Villarreal), Antunes (D, Livorno)

SAMPDORIA
In: Macheda (A, Manchester United), Icardi (M, Barcelona), Martella (D, Pescara), Laczko (D, Debrecen), Maccarone (A, Palermo), Celjak (D, Sampdoria), Biabiany (F, Inter), Martinez (Brescia)
Out: Cassano (A, Sampdoria), Sammarco (M, Cesena), Rossini (D, Sassuolo), Fiorillo (G, Spezia), Marilungo (A, Atalanta), Lorusso (D, Ascoli), Mustacchio (M, Vicenza), Pazzini (A, Inter), Cacciatore (D, Siena), Accardi (D, Brescia)

UDINESE

In: Ekstrand (D, Helsingborgs)
Out: Floro Flores (A, Genoa), Berget (M, Stromsgodset), Forestieri (A, Empoli), Jefferson (D, Salernitana), Fabinho (D, Salernitana), Morosini (M, Vicenza)


Keterangan:
G: Goalkeeper/Penjaga Gawang
D: Defender/Bek
M: Midfielder/Gelandang
A: Attacker/Penyerang